Allah....
Allah....
Rangkul aku, hilangkan semua beban di pundakku, sungguh Aku tidak mampu menanggungnya sendiri ...ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
----My blog my diary-- "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." QS. Al-Lukman : 18
Aku benar-benar hanya bisa mengenang kebaikanmu, merindukan bayanganmu saja... kita tidak pernah saling jumpa bukan?? Tentu saja aku pun tidak memiliki keberanian untuk itu.. aku terlalu takut untuk melihatmu namun di hadapan-Nya aku memintamu..
Sudah hampir tahun keempat tak juga membuatku bosan untuk menunggumu
Meskipun aku tahu bahwa kau tahu namun tidak ingin tahu tentangku..
Seperti apapun dirimu, entah kenapa terlalu sempurna kau dimataku
Aku selalu meminta pada-Nya untuk menggantikanmu dengan yang lain, jika memang bukan kau yang di takdirkan untukku..
Aku tidak pernah memaksakan kehendak diriku padamu begitu juga pada-Nya yang memegang kekuasaan atas diriku dan dirimu...
Aku ingin kau mengatakan membenciku di depanku, agar aku tahu kau memang tak pantas untukku, agar aku tahu betapa tidak pentingnya aku untukmu, agar aku bisa pergi dengan kepergian yang sebenar-benarnya pergi, tanpa harapan lagi padamu, tanpa do'a2 lagi untuk bisa bersamamu..
Ya Allah.. tidak ada yang bisa mengenal hatiku lebih baik kecuali hanya engkau wahai Tuhanku...
Bahkan keluargaku sekalipun tidak ada yang tahu
Bagaimana keadaan hatiku, mereka hanya bisa melihat keadaan diriku baik-baik saja
Aku memang selalu baik karena engkau telah menjagaku, yang membuat tidak baik hanyalah orang-orang yang tidak berusaha untuk memahamiku
Mereka bicara tidak baik denganku, mereka memperolokku, mereka mencibirku
Aku tidak tahu ya Allah apa yang harus kulakukan, kapan semua ini berakhir... hanya karena aku belum menikah, adikku sudah menikah apakah harus ku terima hinaan demi hinaan ini ya Allah, jika memang ini jalan yang kau pilih untukku aku akan berusaha untuk Ridha, yang terjadi ini bukanlah kehendakku ya Allah tetapi ini kehendak-mu. Allah kaulah yang menggenggam hati kami, sesungguhnya tidak ada yang sulit bagi-Mu... hati kami ada pada jemarimu, engkau yang membolak-balikan hati kami.
Kami ini milikmu ya Allah. Engkau yang berhak mengatur hidup kami, bukan kami yang mengatur-Mu. Tetapi kau perintahkan kami untuk meminta kepadamu, permintaanku pada-Mu melalui do'a yang kupanjatkan adalah sebagai bentuk kecintaanku pada-Mu. Ya Allah hamba-Mu ini tidak bisa berbuat apapun tanpa engkau... Hamba lemah tanpa kekuatan-Mu... lahawla wala quwwata illaa billah...
Lamunti, 12 November 2018
Tokoh imajinasi yang kusertakan namamu sebagai engkau.. Tokoh peran utama yang mengisi tiap halaman buku ceritaku...
Pria idaman yang menjadi konflik dalam fiksiku...
Kau tahu, yang menyebabkan rasa yang berlebih padamu ini, bukanlah ketampananmu, meski aku tahu kau memang tampan...
Bukanlah kemewahanmu, meski ku tahu kita memang tak sepandan..
Bukan... bukan itu yang menyebabkan sesak ini, tetapi rindu ini hanya merindukan pria shaleh seperti dirimu, pria bijaksana sepertimu, setelah ku dengar kau tak banyak bicara... semakin bergetar hati ini, namun semua itu hanyalah sebuah imajinasiku... engkau hanyalah catatan fiksi dalam ceritaku... Andaisaja halaman cerita yang kutulis pun sama dengan halaman cerita yang di tulis oleh-Nya mungkin perjuangan ini akan segera berakhir.... sampai kapankah semua ini akan berakhir? Bisakh kau menjawab wahai temanku, wahai saudaraku, wahai para penduduk bumi....?
4/10/18
Aku harus kuat demi mereka semua, demi tanggung jawabku sebagai seorang anak bagi orang tuaku, seorang adik dari kakak2ku, dan juga seorang kakak bagi adik2ku...
Aku harus terlihat baik-baik saja demi kebahagiaan mereka, meski keputusan itu sebenarnya berakibat buruk padaku
Karena itulah aku pasti di hina... seperti yang telah terjadi sebelumnya
Banyak yang akan meremehkanku
Karena orang-orang tidak akan bisa memahami sebuah takdir dan ketentuan dari-Nya. Jika memang mereka memahaminya sudah pasti tidak akan menghina orang lain...
Meski tidak ada yang tahu, aku sangat mencintai keluargaku.. meski aku bukan yang terbaik namun aku akan berusaha membuat mereka baik-baik saja tanpa merasakan sakit saat orang menghakimiku dan menghinaku.
Entah sampai dimana aku akan mengikuti takdir ini, semoga kelak aku bahagia melebihi yang mereka perkirakan... aku harus bahagia. AKU PASTI BAHAGIA... beserta kesulitan ada kemudahan, aku pasti berjodoh, aku pasti berjodoh dengan orang yang terbaik dan teristimewa... 😢 insyaallah. Aku punya Tuhan, tidak mungkin Tuhan membiarkan hamba-Nya menderita saat Ia senantiasa untuk percaya... Allah bersamaku..
Tidak ada yang banyak ku harapkan selain do'a....
Apapun yang sedang ku rasakan, meski itu senang, sedih dan putus asa. Tidak ada diantara mereka yang mengetahui, mereka hanya melihat namun tidak merasakan.
Ketika diam yang menjadi solusi akhir tetap akan ku jalani semampunya, kepada siapa aku menjelaskan tentang diriku, siapa yang akan memahami dan mengerti kecuali hanya pada sang pemilik hati (الله)
saat berusaha lari, namun aku tetap tidak akan bisa untuk berlari. Tidak ada yang perlu di jelaskan tentang pergumulan hati ini. Tak akan sampai pada hati yang tak tulus ingin memahami. Apalagi yang bisa ku harapkan saat air mata menggenang di dasar hati....
Kuala kapuas, 26-07-2017
@mynamechity