Tuesday, January 17, 2017

imagination questions for me 😢

-Bagaimana jika hidupmu menjadi sebuah penghalang kebahagiaan keluargamu?
-Tidak! Aku bukan penghalang kebahagiaan mereka.
-Lalu apa? Mereka ingin menikah tapi itu semua tidak mungkin terjadi, karena kamu yang lebih tua belum juga menikah.
-Bukankah semua ini takdir Tuhan?
-Iya tetap semua gara-gara kamu!
-Gak bisa gitu dong, aku nih ya jg gak pernah tahu kalau hidupku bakalan begini, apa yang harus kulakukan. Aku terus berdoa kepada yang maha kuasa. Tapi nyatanya belum juga di kabulkan, apa juga semua itu karena aku?
-Iya, seharusnya siapapun yang mendekati kamu, yang mengajakmu untuk menikah, terima aja Cinta nomor sekian...
-Andai itu ada, aku pasti langsung setuju, jika masih blm ada, apa juga masih salahku. Menikah seperti maut, sifatnya rahasia, gak ada yang bakalan tahu sebelumnya. Menikah gampang tapi yang terutama dengan lelaki yang baik agamya.
-Terlalu memilih sih makanya gak nikah-nikah, kasihan adek kamu yang nungguin kamu.
-Bukan memilih, tetapi kriteria yang paling penting dalam menentukan pilihan calon suami adalah bagaimana agamanya. Seorang istri adalah makmum, yang akan ikut bagaimana imamnya. Tentu dong itu pilihan utama, suami itu leader jadi ya musti yang tahu soal agama. Karena kita ini gak cuma hidup di dunia doang, setelah ini masih ada akhirat. Nah di akhirat itu yang menjamin ya bagaimana sikap kita di dunia terutama baiknya agama seorang suami yang akan membawa anak dan istrinya ke jalan yang Allah Ridhai... soal di dahului oleh adik, aku sudah mengalami itu. Karena sdh menjadi takdir Tuhan. Jika akan mengalami lagi tidak masalah yang penting Allah Ridha, mau aku tolak sekuat tenaga jika itu yang tertulis di lauhul mahfudz aku bisa apa.
-yakin banget cari suami yang agamanya Bagus,  emang ada yang mau ama situ, gak ada bagus-bagusnya. Orang jelek orang miskin, cerdas enggak... kok ngarep laki-laki yang macam itu, dia pasti carinya yang shalihah lah...
-insyaallah jika Allah berkehendak, semua kekurangan tadi menjadi sebuah bahan introspeksi diri dan rasa syukur serta keyakinan pada Allah yang Maha kuasa atas segala sesuatu bahwa tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. Yang penting kita yakin dan mengimani Allah, perkara sulit akan mudah jika kita libatkan Allah di dalamnya.
Bismillah, wallahualam semoga Aku menikah tahun ini, semoga Allah senantiasa melimpahkan Rahmatnya kepadaku juga keluargaku agar kami semua bahagia....

No comments:

Post a Comment