Ku terjatuh terlepas dari tangkaiku
Diantara rumput yang menghijau, kulihat Mentari sore menyapaku kemudian bertanya "apa yang terjadi denganmu? " aku terbaring diantara mereka yang mencoba tersenyum, menatap sinis dan tidak peduli....
Aku masih menatap sinar itu, jantungku berdegup. Aku berada di tempat yang masih bercahaya, sinar itu... aku melihatnya. Tapi dimana ini, aku tersesat? Aku sendiri di tempat yang tidak pernah ku harapkan. Aku tersesat Di hatimu yang tidak pernah menginginkan kehadiranku, sedikitpun tempat di hatimu bagai jurang yang menyesatkanku, karena kau tak pernah menginginkanku singgah walau hanya sedetik. Imajinasiku selalu mengundangmu di tempat asing, yang setelah itu air mataku terjatuh karena tak kuasa menyentuh hatimu, jiwamu juga dirimu..yang hanya mampu ku hadirkan dalam anganku. Karena aku terjatuh di tempat yang salah.....
Diantara rumput yang menghijau, kulihat Mentari sore menyapaku kemudian bertanya "apa yang terjadi denganmu? " aku terbaring diantara mereka yang mencoba tersenyum, menatap sinis dan tidak peduli....
Aku masih menatap sinar itu, jantungku berdegup. Aku berada di tempat yang masih bercahaya, sinar itu... aku melihatnya. Tapi dimana ini, aku tersesat? Aku sendiri di tempat yang tidak pernah ku harapkan. Aku tersesat Di hatimu yang tidak pernah menginginkan kehadiranku, sedikitpun tempat di hatimu bagai jurang yang menyesatkanku, karena kau tak pernah menginginkanku singgah walau hanya sedetik. Imajinasiku selalu mengundangmu di tempat asing, yang setelah itu air mataku terjatuh karena tak kuasa menyentuh hatimu, jiwamu juga dirimu..yang hanya mampu ku hadirkan dalam anganku. Karena aku terjatuh di tempat yang salah.....
No comments:
Post a Comment